Mindfulness, konsep perhatian pada hal di sekeliling kita

Pernah tiba-tiba buka gadget, scroll instagram, twitter, sampai puluhan post gambar dan video, lalu kemudian ingat kalau kalian harusnya punya suatu hal yang lebih penting untuk dilakukan ?

Pernah bertemu teman yang toxic dan sering berkomentar tentang penampilan, yang ujung-ujungnya bikin jadi badmood, kesal, dan malas ngomong ?

Pernah juga mau ambil keputusan penting yang berpengaruh jangka panjang, tapi takut melangkah ?

Hal ini PASTI dan AKAN terjadi, jika tidak benar-benar sadar, atau aware atas kondisi saat itu. Yang dimaksud ‘sadar’ disini adalah bagaimana posisi kita bersikap, berpikir, dan bertingkah laku, disaat itu. Konsep ini bisa dicapai dengan menerapkan sikap “Mindfulness”

 

 

Apa sih mindfulness itu ?

Mindfulness disini bukan berarti pikiran penuh ya, karena arti sebenarnya dari kata mindful adalah ‘perhatian’, dimana dengan konsep mindfulness, artinya kita benar-benar perhatian pada apa yang terjadi pada kita, tidak hanya secara ‘rasa’, tapi juga dengan memanfaatkan seluruh indra yang dipunya.

Lalu mengapa mindfulness bisa menyelesaikan masalah diatas ? Karena mindfulnes adalah konsep menerapkan perhatian penuh terhadap hal apapun disekitar kita, menjadi benar-benar ‘ada’ di saat ini dengan cara fokus dengan apa yang terjadi saat ini. Penerapan konsep ini dengan baik dapat membuat sesorang keluar dari perasaan autopilot yang sering terjadi, karena pikiran yang terlalu sering dilatih melakukan suatu hal yang berulang dan otomatis.

Saat keluar dari autopilot state ini, jalur pemikiran yang awalnya di bypass oleh otak kita untuk melakukan sesuatu secara instan–sepertin membuka aplikasi instagram saat baru memegang gadget–akan perlahan hilang, karena kita semakin in-control pada hal apa yang sebenarnya terjadi saat itu, yaitu kita memegang gadget, untuk alasan lainnya.

Jon Kabat-Zinn, pembuat program research-backed stress-reduction atau Mindfulness-Based Stress Reduction (MBSR), menjelaskan bagaimana mindfulness dapat ‘menerangkan’ bagian otak kita yang gelap akibat proses autopilot tadi. Video 

Bagaimana cara menerapkan konsep ini ?

Sebenarnya, konsep mindfulness ini telah kita terapkan sehari-hari. Kapanpun kita ‘sadar’ dan menggunakan indera untuk merasakan sesuatu, dan mengambil keputusan berdasarkan hal tersebut, itu dapat dikatakan penerapan mindfulnes.

Apa yang bisa kita ambil dari kebiasaan mindfulness ?

Tujuan dari mindfulnes sendiri adalah untuk ‘membangunkan’ proses mental, fisik, dan emosi kita, ke state yang dapat kita kendalikan penuh sesuai kebutuhan, tanpa dapat dikendalikan oleh kondisi disekitar. Saat itulah kita dapat mengambil keputusan, bersikap, dan bertindak, dengan benar-benar bijak, yaitu tanpa dipengaruhi penilaian orang lain, maupun pemikiran tak terkendali dari diri kita sendiri.

Tertarik menerapkan konsep ini ?

Leave a Reply

Your email address will not be published.