Berbagai Jenis Susu Berdasarkan Sumbernya yang Ada di Dunia

Susu merupakan cairan berwarna putih yang dihasilkan oleh kelenjar susu yang berasal dari mamalia betina untuk memberi nutrisi kepada anaknya. Susu merupakan salah satu minuman yang sering dikonsumsi oleh masyarakat di seluruh dunia. Namun, saat ini  konsumsi susu di Indonesia masih tergolong rendah karena rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai susu, kuranganya  penghasil susu sapi perah, harga susu yang mahal, dan banyaknya masyarakat Indonesia yang mengalami gangguan intoleran laktosa sehingga konsumsi susu di Indonesia sangatlah rendah. Tidak heran jika Indonesia masih mengandalkan impor sejumlah 80% untuk memenuhi kebutuhan susu dalam negerinya untuk memenuhi permintaan susu sapi. Akan tetapi, ada berbagai macam susu yang dapat dikonsumsi dengan harga yang mungkin relatif lebih murah. Berikut adalah berbagai jenis susu yang umum dijumpai termasuk:

  1. Susu kambing menjadi salah satu alternatif pilihan penganti susu sapi. Susu kambing memiliki rasa yang sedikit berbeda dari susu sapi dan sering digunakan dalam berbagai hidangan dan produk susu seperti keju kambing dan yogurt kambing. Dan terkadang aromanya yang memiliki ciri khas tersendiri dan kuat membuat susu kambing ini susah ditemukan. Namun terlepas dari rasa dan aromanya, Susu kambing mengandung berbagai nutris yang baik untuk tubuh seperti protein, kalsium, vitamin A, dan nutrisi lainnya. Selain itu, susu kambing lebih mudah dicerna oleh beberapa orang yang memiliki intoleransi laktosa dan mungkin lebih cocok bagi mereka yang alergi terhadap susu sapi.
  2. Susu domba merupakan susu yang dihasilkan oleh domba betina. Susu ini tidak sepopuler susu sapi atau susu kambing karena biasanya susu domba tidak diminum secara luas oleh masyarakat, tetapi lebih banyak dijadikan keju dan produk susu lainnya.  Selain itu susu domba juga dijadikan campuran produk kecantikan seperti sabun dan lainnya karena bisa mngangkat sel-sel kulit mati. Dibanding susu sapi, susu domba  memiliki nutrisi yang lebih tinggi karena kaya akan vitamin A, B dan E, kalsium, posfor, potassium dan magnesium. Meminum susu domba dapat membantu pertumbuhan dan meningkatkan kekebalan imun.
  1. Susu almond merupakan susu alternatif nabati  dalam mengganti susu hewan. Susu ini dibuat dengan menggiling almond bersama air. Selain itu, susu almond bebas dari laktosa dan kolesterol serta kaya akan vitamin E, magnesium, dan asam lemak sehat. Cocok untuk orang yang tidak dapat atau tidak ingin mengonsumsi produk susu hewan, serta orang yang melakukan diet nabati.
  1. Susu kedelai dibuat dari kedelai dan juga merupakan alternatif nabati untuk susu hewan. Susu ini kaya akan protein nabati dan sering digunakan dalam produk nabati seperti tahu dan tempe. Susu kedelai ini menjadi sumber protein nabati yang baik dengan mengandung vitamin B, kalsium, dan isoflavon, yang dapat memberikan manfaat kesehatan tertentu seperti menurunkan risiko penyakit jantung
  2. Susu kelapa: Susu kelapa dibuat dari daging kelapa dan air. Susu ini sering digunakan dalam masakan Asia Tenggara dan juga merupakan alternatif nabati yang populer untuk susu sapi. Susu kelapa ini rendah lemak dan bebas kolesterol serta kaya akan kalium, fosfor, dan elektrolit lainnya. Dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memberikan energi.

Selain jenis-jenis susu di atas, ada juga berbagai produk susu olahan seperti yogurt, kefir, dan keju yang dihasilkan dari susu sapi, kambing, atau jenis susu lainnya. Pilihan jenis susu yang tepat tergantung pada preferensi pribadi, alergi, atau kebutuhan diet individu.